Pertanyaan:
Assalammu’alaikum. Saya sudah menikah, umur saya 28 tahun dan saya belum memiliki seorang anak. Sejak 11 bulan saya tidak mengalami menstruasi, saya takut periksa ke dokter dengan suami karena takut mengecewakan suami jika tenyata saya tidak bisa punya keturunan. Apa saya bisa punya keturunan? Apa ini penyakit?
Dari: Dina
Jawaban:
Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. Terima kasih atas pertanyaan yang Saudari ajukan, semoga penjelasan di bawah ini dapat memberikan titik cerah bagi Saudari dan keluarga.
Terhentinya menstruasi selama lebih dari periode 3 siklus, atau selama lebih dari 6 bulan, pada wanita yang sebelumnya telah mengalami menstruasi, diistilahkan dengan amenorrhea sekunder. Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan kondisi ini, di antaranya:
Semoga Allaah Subhanahu wa Ta’ala mengaruniakan kemudahan dan keturunan yang sholeh dan sholehah pada keluarga Saudari.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Dijawab oleh dr. Hafidz N (Pengasuh Rubrik Kesehatan Konsultasi Syariah)
Artikel www.KonsultasiSyariah.com.
http://www.konsultasisyariah.com/kesehatan-menstruasi-terhenti-di-usia-subur/
Assalammu’alaikum. Saya sudah menikah, umur saya 28 tahun dan saya belum memiliki seorang anak. Sejak 11 bulan saya tidak mengalami menstruasi, saya takut periksa ke dokter dengan suami karena takut mengecewakan suami jika tenyata saya tidak bisa punya keturunan. Apa saya bisa punya keturunan? Apa ini penyakit?
Dari: Dina
Jawaban:
Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. Terima kasih atas pertanyaan yang Saudari ajukan, semoga penjelasan di bawah ini dapat memberikan titik cerah bagi Saudari dan keluarga.
Terhentinya menstruasi selama lebih dari periode 3 siklus, atau selama lebih dari 6 bulan, pada wanita yang sebelumnya telah mengalami menstruasi, diistilahkan dengan amenorrhea sekunder. Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan kondisi ini, di antaranya:
- Amenorrhea akibat gangguan fungsi hipotalamus (bagian otak yang mengatur kerja beberapa hormon, termasuk hormon yang berhubungan dengan reproduksi). Hal ini bisa disebabkan di antaranya oleh kekurangan berat badan kronis, seperti pada atlet, atau wanita dengan gangguan makan (anoreksia, bulimia), atau kondisi stress psikologis yang berat dan lama.
- Penyakit pada hipofisis (bagian otak yang mengatur pengeluaran hormon reproduksi), seperti tumor, atau kelebihan hormon prolaktin, misalnya pada penggunaan obat-obat tertentu yang berefek samping meningkatkan hormon prolaktin, seperti metoklopramid (anti emetik), atau danazol.
- Perlengketan pada rahim (Sindrom Asherman), yang umumnya terjadi setelah perlukaan berlebih pada dinding rahim, misalnya saat kuret.
- Kekurangan hormon tiroid.
- Penyakit ovarium polikistik, biasanya disertai peningkatan berat badan dan tanda maskulinisasi seperti jerawat dan rambut tubuh berlebih.
- Dan lain sebagainya.
Semoga Allaah Subhanahu wa Ta’ala mengaruniakan kemudahan dan keturunan yang sholeh dan sholehah pada keluarga Saudari.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Dijawab oleh dr. Hafidz N (Pengasuh Rubrik Kesehatan Konsultasi Syariah)
Artikel www.KonsultasiSyariah.com.
http://www.konsultasisyariah.com/kesehatan-menstruasi-terhenti-di-usia-subur/
0 komentar:
Posting Komentar